Minggu, 17 April 2011

Mau Bikin Band Emo?



Emo, identik dengan berbagai macam gaya dan aliran, akan tetapi emo itu sendiri berasal dari penampilan yang menonjol dengan gaya yang sedikit "the dark",,he, maksudnya penampilan serba ghotic, yeah, dari sini juga muncul berbagai aliran musik, yang bernuansa Rock, tapimusik emo sendiri bisa kamu buat dengan mudah asal ada beberapa langkah yang mesti kamu tau, nah,,,, supaya kamu bisa membuat band Emo menjadi lebih ganas, ataupun tidak chupu gitu hahahahaha....................


1. Cari personil
Tanyain dulu background musik mereka. Suka denger musik apa? Kalo mereka suka dengerin jazz atau dangdut mending nggak usah diajak. Nggak nyambung lagiiii.,, hehehe............... Terus kalo bisa skill musiknya harus setara semua. Biar gampang dan nyambung. Kan nggak lucu kalo ada salah satu personil loe masih basic banget skill-nya.
Terus masing-masing personil punya visi yang nyambung. Ini bisa diliat dari referensi musik mereka. Kalo ada yang dengerin punk dengan segala turunannya bisa ditarik tuh. Secara akar musik emo bermula dari punk dan hardcore punk.

2. Perkaya referensi musik
Nih musik nggak ujug-ujug nongol ke muka bumi. Ada evolusinya. Nah supaya asik, mending kita perkaya referensi musik. Emang rada susah nyari musik-musik emo awal. Soalnya band-band yang ikut melahirkan musik ini masuk kategori indie jadi distribusinya terbatas.
Ada beberapa nama yang dikenal sebagai pengusung emo awal (emocore). Misalnya, Rites of Spring, Fugazi, Jawbreaker, atau Fuel. Ciri khasnya adalah : personil band-band ini “mantan” pengusung hardcore punk. Kemudian berevolusi menjadi band pengusung rock dengan orientasi gitar, tempo lagu sedang, dan vokal gaya punk.
Maju dikit, kita bergerak ke style emo. Di sini ada kelompok seperti Shotmaker, Moss Icon, the Hated, Silver Bearings, Native Nod, Merel, Hoover, Evergreen, Navio Forge, Still Life, Shotmaker, Policy of Three, Noneleftstanding, Embassy, Ordination of Aaron, Floodgate atau Four Hundred Years.
3. Pake gear khusus
Beberapa band emo pada fase awal perkembangannya banyak yang memakai alat-alat berkaraketeristik khusus. Kayak gitar Gibson Les Paul, SG, dan amplifier Marshall JCM-800. Ini penting karena sound yang keluar dari alat-alat ini punya signature sound yang cocok banget buat musik emo karena alat-alat itu bikin style dan emosi yang keluar jadi pol. Apakah berarti kalo nggak ada alat-alat tersebut loe nggak jadi main musik emo? Ya nggak juga kan. Karena gitar lain seperti Fender atau Peavey ya nggak apa-apa juga.


4. Belajar ekspresif
Ekspresif? betul. Emo kan berasal dari kata “emotional”. Emo adalah sebuah kata yang mewakili berbagai macam gaya turunan punk rock dengan tingkat emosi tinggi. Jadi kalo loe mau main musik emo, emosi harus dikedepankan. Bukan marah-marah ya hehe…, tapi lebih ke penjiwaan yang dalam.
Sekadar contoh, musik yang keluar bakal lebih ultra-soft, raungan gitar SG atau Gibson, gaya bernyanyi berbisik dan sesekali berteriak. Untuk gitar salah satu gaya yang selalu muncul adalah octave chord.
Semuanya ini nggak maksimal kalo penjiwaaan yang keluar dari masing-masing personil lembek. Esensi emo baru keluar kalo band loe mengeluarkan semua emosi yang ada ke dalam musik dan lagu.
5. Bikin lirik yang personal
Salah satu ciri emo adalah lirik lagu yang sangat personal dan dalam artinya. Nggak harus soal kondisi sosial, kondisi pribadi juga sah-sah aja. Syaratnya cuma satu: emosi kita bener-bener tercurah di sini. Meski kesannya egois, esensi lirik musik emo adalah cerita yang erat banget hubungannya sama kita.
Nah, kalo loe mau buat lagu sendiri, pastiin lirik lagu yang loe besut dalem maknanya buat loe. Yang pada akhirnya bikin orang yang denger ikut larut sama cerita lagu loe. Loe mungkin pernah membatin saat denger sebuah lagu: “Wah nih lagu gue banget nih liriknya!” Nah efek itu sebenarnya yang dicari.
6. Bergaya Emo

Dan nggak lengkap rasanya kalo mainin emo tapi loe nggak bergaya emo. Nah, untuk bergaya emo ada beberapa hal yang kudu loe perhatiin.
- Kepala. Kalo punya rambut lurus, rambut harus hitam (nggak boleh dicat pirang) di potong lurus disisir menyimpang ke samping lewat jidat. Terus di bagian kuping potong yang tinggi. Sedikit spike juga boleh. Kalo rambut keriting mending dibotakin aja hehe…
- Pake tato bisa jadi pilihan.
- T-shirt warna gelap yang rada kecil. Kalo perlu beli yang buat anak-anak.
- Pake jaket denim corduray
- Kalo pake kacamata pastiin frame-nya dari berwarna hitam. Kalo nggak punya, cari aja frame hitam yang tebal. Inget aja kacamata yang dipake River Cuomo-nya Weezer.
- Cardigan yang rada sempit atau V-neck sweater
- Kalo bernyali pake make-up yang warna gelap juga boleh-boleh aja

Tidak ada komentar:

Posting Komentar